Jumat, 24 Mei 2013

Jenis Penyakit Tulang, Osteosarkoma


Osteosarkoma adalah jenis kanker tulang yang paling umum diderita orang. Jenis kanker ini banyak menyerang remaja dan orang dewasa pada usia produktif. Terutama pada remaja yang sering mengonsumsi obat-obatan peninggi badan.
Pada anak-anak dan remaja osteosarkoma terjadi pada bagian tulang lutut. Pada anak dan remaja gejala dan pemulihan osteosarkoma akan nampak sama.
Saat seseorang mengalami gejala osteosarkoma maka akan dilakukan tes untuk mengetuhi penyebaran sel kanker ke bagian tubuh lainnya. Proses ini disebut dengan pementasan. Pasien akan dikelompokkan menjadi 2 bagian, yakni pasien yang sel kankernya belum menyebar ke bagian tubuh lain dan pasien yang sel kankernya sudah menyebar ke bagian tubuh lain.

Klasifikasi osteosarkoma
Penyakit osteosarkoma memiliki klasifikasi lokal osteosarkoma, metastatik osteosarkoma, dan osteosarkoma berulang.  Pada lokal osteosarkoma, sel kanker belum menyebar ke tulang atau bagian tubuh lainnya. Sementara pada metastik osteosarkoma sel kanker sudah menyebar ke bagian tubuh lainnya dan seringkali sudah sampai ke paru-paru.
Pada osteosarkoma berulang, penyakit kanker yang sudah diobati bisa kambuh lagi. Kondisi ini terjadi pada bagian tulang sama saat osteosarkoma muncul pertama kali atau osteosarkoma juga bisa tumbuh di bagian yang lain. Osteosarkoma jenis ini jarang terjadi.

Gejala
Seseorang yang didiagnosis menderita osteosarkoma akan merasakan sakit dan muncul pembengkakan pada lengan dan kaki. Kondisi ini merupakan gejala umum yang ditunjukkan penderita osteosarkoma.
Penderita biasanya juga mengalami pembengkakan atau benjolan di lengan atas dekat bahu dan di bawah lutut. Benjolan ini dapat menimbulkan sakit. Jika sakit makin parah maka bisa sampai membangun penderita saat tidur di malam hari. Beberapa kasus menunjukkan bahwa osteosarkoma dapat membuat tulang makin lemah sehingga penderita akan merasa kesakitan saat istirahan di malam hari.

Penyebab
Belum diketahui pasti apa penyebab terjadinya osteosarkoma. Namun, beberapa ahli menduga adanya faktor radiasi dan virus onkogenik bisa menyebabkan osteosarkoma.

Biasanya anak  yang tinggi badannya di atas rata-rata paling sering menderita kanker tulang ini. Tapi, sebenarnya ada banyak faktor yang bisa mengakibatkan seseorang terkena osteosarkoma. Obat-obatan untuk meninggikan badan dan faktor genetik juga bisa menjadi pemicu munculnya osteosarkoma.

Pada anak-anak yang mederita osteosarkoma kemungkinan dipengaruhi oleh riwayat genetik dari keluarga seperti ibu atau ayah. Meski begitu belum ada penelitian yang bisa membuktikannya.

Pengobatan
Umumnya pengobatan dilakukan dengan proses pembedahan untuk mengangkat tumor secara keseluruhan. Pembedahan atau operasi dibagi menjadi dua jenis, yaitu:
  1. Limb salvage, yaitu teknik penyambungan tulang yang terkena tumor dengan tulang yang diambil dari pasien yang telah meninggal dunia. Teknik ini juga bisa dilakukan dengan mengangkat seluruh tulang dan membunuh sel-sel kanker dengan radiasi, lalu tulang tersebut dikembalikan ke tempatnya semula.
  2. Limb ablation, yaitu mengamputasi tulang yang telah terkena tumor dan tidak bisa lagi diselamatkan.
Sebelum dilakukan pembedahan, biasanya pasien diharuskan untuk menjalani kemoterapi yang akan membuat tumor semakin mengecil dan untuk membunuh sel-sel yang sudah mulai menyebar.

Sumber : doktersehat.com
Tag : Jenis Kanker Tulang, Jenis Kanker Tulang Belakang, Jenis Kanker Tulang Primer, Jenis Penyakit Kanker Tulang, Gejala Kanker Tulang, Penyebab Kanker Tulang, Tanda-tanda Kanker Tulang, Obat Kanker Tulang, Pengobatan Kanker Tulang, Kanker Tulang adalah, Ciri-ciri Kanker Tulang, Ciri2 Kanker Tulang, Ciri-Ciri Terkena Kanker Tulang, Ciri-Ciri penderita Kanker Tulang,

Tidak ada komentar:

Posting Komentar